Kodim 0716 Demak Uji Protab Kebakaran

Kasdim 0716 Demak Mayor Inf Moh Darojat mengucapkan selamat bagi bintara yang naik pangkat satu tingkat.(harsem/sukmawijaya)

Para personel Kodim 0716 Demak diuji akurasinya untuk menghadapi serangan dan kebakaran(harsem/sukmawijaya)

Demak-Personel Kodim 0716 Demak dituntut selalu sigap mengakurasikan adanya alarm stelling dan penanganan kebakaran. Hingga disiapkan kelompok komando.

Selaku garda terdepan, anggota TNI-AD diminta kesiapannya dalam penanganan kebakaran dan alarm stelling atau menghadapi serangan pihak luar. Untuk mencapai akurasi kelompok komando, Kodim 0716 Demak sering menguji latih kesiapan tersebut.

Pagi itu, lonceng tanda bahaya dari Makodim 0716 Demak berbunyi. Beberapa detik kelompok komando berlari menyelamatkan sejumlah barang berharga, selanjutnya kelompok lain mengamankan situasi.
Suasana Makodim dipenuhi kepulan asap kebakaran. Dari ruang lain, keluar kelompok komando dilengkapi alat anti kebakaran, berupa APAR (alat pemadam api ringan) dan karung basah.

“Demikian latih uji protab kebakaran dan alarm stelling,” ucap Pasintel Kodim 0716 Demak Kapt Inf Sukaryono setelah memimpin latih kesiapan, Senin (7/10). Latihan uji protap kebakaran dan uji alarm stelling (protap masuk kedudukan) sengaja dilakukan untuk meningkatkan kesiapan dan akurasi komando personel Kodim.

Kapt Sukaryono mewakili Dandim 0716 Demak Letkol Inf Ari Aryanto menambahkan, protap kebakaran dilakukan tak hanya untuk lingkungan Makodim, sekaligus melatih kesiapan anggota menghadapi bencana kebakaran yang terjadi dipemukiman warga.

Kodim mulai menggelar protap kebakaran, menyusul saran dari tim pengawasan dan pemeriksaan (Wasrik), agar dilakukan latih protap kebakaran, karena wilayah Kabupaten Demak kerap terjadi bencana kebakaran.   
   

Setelah memimpin upacara  kenaikan pangkat 34 personel bintara, Kasdim 0716 Demak Mayor Inf Moh Darojat menegaskan, seluruh personel dituntut berprestasi dengan meningkatkan kedisiplinan dan loyalitas.
    

“Seperti kenaikan pangkat satu tingkat ini, merupakan hasil prestasi anggota, pangkat bukan hadiah, kalau personel tak bisa bertugas dengan baik, tentunya tak bisa naik pangkat,” katanya, kemarin. (swi/hst)