 |
| Kapolres Demak AKBP Heru Sutopo |
DEMAK - Kepolisian Resort Demak akan terus menggencarkan sweeping dalam skala besar di wilayah Kota Wali. Langkah tersebut untuk mempersempit ruang gerak teroris.
Kapolres Demak, AKBP Heru Sutopo mengatakan, dalam operasi skala besar, pihaknya menggandeng anggota Kodim 0716 Demak. Paling tidak, kata Heru, diterjunkan sebanyak 150 personil yang terdiri unsur TNI/Polri untuk melakukan sweeping.
"Mulai beberapa hari ini kami gencarkan operasi untuk mendeteksi keberadaan teroris. Ratusan personil gabungan dari TNI/Polri kami sebar di sejumlah titik lokasi," terang Heru kepada Tribun, Senin (18/01/2016).
Menurut Heru, sasaran pelaksanaan operasi di antaranya meliputi pemeriksaan atau razia pengendara kendaraan bermotor baik mobil pribadi, pick up, mobil box dan sepeda motor. Adapun lokasi oeparasi yang dituju yakni di wilayah Jalur Pantura Demak serta pusat perkotaan.
"Memang belum ada hal yang mencurigakan terkait teroris yang kami dapatkan, tapi kami akan terus gelar operasi skala besar sewaktu-waktu," kata Heru.
Sementara Kabag Ops Polres Demak, Kompol Sutomo, menambahkan, untuk mendukung penyisiran teroris, pihaknya sudah menginstruksikan kepada Kapolsek jajaran Polres Demak agar melaksanakan patroli dan operasi cipta kondusif di wilayah masing-masing.
Kepolisian juga telah menyampaikan kepada para pelaku usaha besar agar memperketat kemananan di kawasan usaha. Seperti memasang CCTV di lokasi yang tak terjangkau dari pengawasan manual.
"Kami juga sudah sosialisaikan kepada masyarakat untuk lebih menghidupkan pendataan wilayah. Jadi identitas warga harus terus dikawal, siapapun itu pendatang harus dicatat dan jika mencurigakan laporkan saja kepada polisi atau TNI," tegas Sutomo. (Tribun Jateng)
Kapolres Demak, AKBP Heru Sutopo mengatakan, dalam operasi skala besar, pihaknya menggandeng anggota Kodim 0716 Demak. Paling tidak, kata Heru, diterjunkan sebanyak 150 personil yang terdiri unsur TNI/Polri untuk melakukan sweeping.
"Mulai beberapa hari ini kami gencarkan operasi untuk mendeteksi keberadaan teroris. Ratusan personil gabungan dari TNI/Polri kami sebar di sejumlah titik lokasi," terang Heru kepada Tribun, Senin (18/01/2016).
Menurut Heru, sasaran pelaksanaan operasi di antaranya meliputi pemeriksaan atau razia pengendara kendaraan bermotor baik mobil pribadi, pick up, mobil box dan sepeda motor. Adapun lokasi oeparasi yang dituju yakni di wilayah Jalur Pantura Demak serta pusat perkotaan.
"Memang belum ada hal yang mencurigakan terkait teroris yang kami dapatkan, tapi kami akan terus gelar operasi skala besar sewaktu-waktu," kata Heru.
Sementara Kabag Ops Polres Demak, Kompol Sutomo, menambahkan, untuk mendukung penyisiran teroris, pihaknya sudah menginstruksikan kepada Kapolsek jajaran Polres Demak agar melaksanakan patroli dan operasi cipta kondusif di wilayah masing-masing.
Kepolisian juga telah menyampaikan kepada para pelaku usaha besar agar memperketat kemananan di kawasan usaha. Seperti memasang CCTV di lokasi yang tak terjangkau dari pengawasan manual.
"Kami juga sudah sosialisaikan kepada masyarakat untuk lebih menghidupkan pendataan wilayah. Jadi identitas warga harus terus dikawal, siapapun itu pendatang harus dicatat dan jika mencurigakan laporkan saja kepada polisi atau TNI," tegas Sutomo. (Tribun Jateng)
Haloo.. dulur-dulur Warga DEMAK ojo lali mampir neng kena ya.. matur suwun.
No comments:
Post a Comment
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di kolom komentar yang telah tersedia!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga Warga Demak makin maju dan sukses selalu. amin.