H-7, Macet Mranggen Siap Diurai Petugas

Kemacetan Jalur Semarang-Demak-Grobogan menjelang mudik lebaran, terutama di depan Pasar dan daerah rel kereta api Mranggen, mengalami kemacetan yang kian parah pada jam tertentu.

Tetapi menghadapi H-7 menjelang Lebaran, Polsek Mranggen siap tangani kemacetan. Untuk menangani kemacetan akan dikerahkan personel Polsek Mranggen dan tambahan anggota pospam sebanyak empat puluhan personel bantuan dari Polres Demak.

“Kami akan  menempatkan personel di perempatan pasar hewan (di depan Pasar Mranggen), di daerah Kauman, dan Ganepo rel kereta api. Protap dan personel PamtorLalin akan siap mengatur lalulintas mulai pukul 06.30 hingga 08.00 pagi, ” kata Kaplosek Mranggen AKP Nur Salim didampingi AKP Sutomo (Humas Polres Demak), Senin (22/7).

Menurut AKP Nur Salim, enam penyebab kemacetan daerah Mranggen adalah pengguna jalan tidak saling menghormati (saling berebut jalan), PKL di depan pasar tidak tertib, becak menunggu penumpang melewati batas jalan, pengguna andong menyeberang tidak tertib, jalan sudah tidak seimbang dengan pengguna jalan, dan pembatas jalan perlu diperbaiki.

Kapolsek mengatakan, di depan Pasar dan di depan rel kereta api Mranggen itu sudah biasa macet kalau jam-jam tertentu, pasalnya jumlah pengguna jalan hari biasa bisa mencapai sepuluh ribu orang, lebih-lebih H-7 sudah mulai macet. Pemudik dari Semarang, Solo, Pekalongan dan Tegal berdatangan melewati daerah Mranggen.

“Apabila ada bus yang menurunkan penumpang seenaknya, yang memakan badan jalan dan angkutan-angkutan yang ngetem yang membuat macet dan kendaraan-kendaraan pribadi yang menerobos seenaknya terhadap pembatas jalan, aparat tak segan menilang. Kendaraan parkir sembarangan akan ditegur dan ditilang, “jelasnya. (CR-1/rif)