Bupati Demak Sambut Estafet Tunas Kelapa 2016

DEMAK-- Kwartir Pramuka Cabang Demak (kwarcab) bersama masyarakat menyambut kehadiran Estafet Tunas Kelapa (ETP) tahun 2016. Demak menerima ETP 2016 dari Kwarcab Kudus yang diserahterimakan dari Sekda Kudus Drs Noor Yasin.MM selaku Anggota Mabicab Kudus kepada Bupati Demak H.M Natsir S.Pd selaku Ketua Mabicab Demak, Minggu, (4/9), di SPBU Karanganyar Kec.Karanganyar perbatasan Kabupaten Kudus dan Demak, dan disaksikan Dandim 0716/Demak Letkol Inf Nanang T.T Wibisono S.A.P.

Wakil Ketua Bidang Humas dan Abdimas Kwarcab Demak mengatakan, Estafet Tunas Kelapa (ETK) Kwarda Jawa Tengah, diawali serah terima tunas kelapa dari Kwarcab Kudus ke Kwarcab Demak oleh pasukan inti pembawa tunas kelapa dengan ditandai oleh ditanda tangani berita acara serah terima tunas kelapa oleh pembina upacara.

Setelah diadakan serah terima tunas kelapa dilanjutkan dengan pemberangkatan tunas kelapa menunju wilayah Kwarcab Demak dengan disaksikan oleh tamu undangan. Di sepanjang jalan kurang lebih 5 km tunas kelapa disambut meriah oleh anggota pramuka para Pembina dan masyarakat yang berdiri disepanjang jalan yang dilalui oleh tunas kelapa.

Menurut Bupati Demak H.M Natsir Estafet Tunas Kelapa (ETK) bertujuan untuk memasyarakatkan Gerakan Pramuka sebagai wadah pembinaan generasi muda, meningkatkan pembinaan khususnya pada anggota Gerakan Pramuka Jawa Tengah serta dalam rangka menyemarakkan 55 Tahun Gerakan Pramuka.

“Estafet Tunas Kelapa sebagai ciri khas kegiatan Kwartir Daerah Jawa Tengah sekaligus sebagai kegiatan tradisi yang perlu dipertahankan dan ditingkatkan sebagi alat untuk mencapai tujuan Gerakan Pramuka yaitu membentuk manusia yang berkarakter, berkepribadian, berwatak dan berbudi pekerti luhur sebagai warga negara Republik Indonesia yang berjiwa Pancasila,” kata Natsir.

Bupati menambahkan dengan dukungan dari berbagai pihak yang ikut menyambut dan meramaikan estafet tunas kelapa, Natsir merasa terharu dan bangga. “Terima kasih atas dukungan semua pihak, baik dalam bentuk spanduk dan penyambutan termasuk dari kwaran-kwaran, ada yang datang jauh jauh termasuk dari Karangawen,” katanya.

Hal lain yang ingin dicapai pada kegiatan ini adalah memasyarakatkan Gerakan Pramuka, karena pada dasarnya Pramuka dan masyarakat merupakan bagian yang tak terpisahkan.

Berbekal keinginan tersebut maka Kwartir Daerah Jawa Tengah menyelenggarakan ETK Tahun 2016 dengan start dari 14 (empat belas) titik Kwartir Cabang Kabupaten/Kota, yang selanjutnya menuju satu titik di Kabupaten Karanganyar sebagai pusat Peringatan 55 Tahun Gerakan Pramuka Tingkat Jawa Tengah.

Estafet Tunas Kelapa  Bertujuan Untuk Memasyarakatkan Gerakan Pramuka  Sebagai Wadah Pembinaan Generasi Muda Khususnya Anggota Gerakan Pramuka Jawa Tengah Serta Dalam Rangka Menyemarakkan 55 Tahun Gerakan Pramuka.

Estafet Tunas Kelapa merupakan Ciri Khas Kegiatan Kwartir Daerah 11 Jawa Tengah sekaligus sebagai Kegiatan Tradisi Yang Perlu Dipertahankan dan ditingkatkan Sebagai Alat untuk Mencapai Tujuan Gerakan Pramuka yaitu Membentuk Manusia Yang Berkarakter, Berkepribadian, Berwatak Dan Berbudi Pekerti Luhur Sebagai Warga Negara Republik Indonesia Yang Berjiwa Pancasila.(Pendim 0716/Demak)