![]() |
HARSEM/SUKMAWIJAYA Abdul Wachid (tengah) usai acara buka bersama di kantor DPC Gerindra Demak. |
DEMAK-‘Macan
Gerindra’ telah menetapkan diri sebagai partai pemenang baik di tingkat
daerah sampai pusat. Upaya tersebut sebagai komitmennya mengusung
Prabowo Subianto sebagai capres tunggal dari partai Gerindra.
Bukan
sebuah cita-cita yang enteng, ketika menempatkan target menjadi partai
pemenang pada Pemilu 2014. Untuk itu seluruh daerah harus bekerja keras
mendulang kursi dalam pemilu legislatif 2014 nanti, sehingga minimal
mampu mendorong perolehan 20 kursi di DPR RI.
Menurut
Ketua DPD Partai Gerindra Jateng, H Abdul Wachid target tersebut bukan
hanya omong besar, selama ini Gerindra memperoleh angka tersebut
berdasarkan data riil di lapangan. Data itu dari hasil pemetaan di
masing-masing daerah pemilihan (dapil).
Banyak kader yang disebut ‘macan Gerindra’, mereka merupakan orang- orang pilihan, ada tokoh masyarakat dan organisasi kemasyarakatan serta politisi senior yang siap berkompetisi dalam Pemilu 2014.
Banyak kader yang disebut ‘macan Gerindra’, mereka merupakan orang- orang pilihan, ada tokoh masyarakat dan organisasi kemasyarakatan serta politisi senior yang siap berkompetisi dalam Pemilu 2014.
“Kami
sangat optimistis dapat memenuhi target, mereka kader yang berpotensi
bisa meraih kursi dewan dari dapilnya, “ jelas Abdul Wachid, usai acara
buka puasa bersama di kantor DPC Partai Gerindra Demak, jalan Sultan
Trenggono, Senin (29/7).
Potensi
para caleg cukup terukur, seperti di Demak yang terbagi lima dapil,
diharapkan akan mendulang 12 kursi dalam pileg mendatang. Namun Wachid
menyadari persaingan dalam satu dapil juga bisa berdampak pada kader
satu partai. Untuk itu pihaknya sudah melakukan pemetakan, sehingga
sesama kader tidak saling berebut, jangan sampai macan dan macan berebut
yang untung kambingnya.
Dari
50 kursi yang diperebutkan, Gerindra hanya membutuhkan 12 kursi dengan
mengandalkan para kader yang mencalonkan diri sebagai anggota legislatif
di Demak, seperti Maskuri (Ketua DPC Gerindra Demak), Bendahara DCP
Muntahar, Sukadi, Subhkan dan lainya. Dan dari laporan DPC serta
pengawasan DPD, semua caleg sudah bekerja turun ke masyarakat,
menyampaikan visi dan pengkaderan.
Sekarang
merupakan era Gerindra baru, seluruh elemen Islam, petani dan lainnya
bersatu, sesuai dengan pesan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo
Subianto harus mencari kader terbaik di daerah tersebut, jangan
terlibat dengan kader yang gemar korupsi, waspadai kader korupsi,
katanya.
Kader
terbaik di mata Gerindra adalah pekerja dan pejuang untuk partai,
memiliki kredibilitas yang mengedepankan perjuangan masyarakat, tidak
hanya yang punya duit dianggap loyal pada partai.
Apalagi tahun 2016 Demak akan digelar Pilkada, Gerindra siap menurunkan tokoh terbaiknya.
Soal pembangunan Demak, pertama membutuhkan perbaikan infrastruktur, selanjutnya peningkatan potensi pertanian yang perlu dukungan. Demak yang disebut daerah pangan, sangat kurang menerima bantuan di bidang peningkatan pangan.
Soal pembangunan Demak, pertama membutuhkan perbaikan infrastruktur, selanjutnya peningkatan potensi pertanian yang perlu dukungan. Demak yang disebut daerah pangan, sangat kurang menerima bantuan di bidang peningkatan pangan.
Wachid
selaku Komisi 4 DPR RI mengetahui bagaimana disektor pertanian hanya
dianggarkan 1 persen dari nilai APBN. Bila anggaran pertanian dikuatkan
menjadi 10 persen kemungkinan swasembada pangan akan tercapai, karena
pengairan, irigasi, pupuk, benih atau lainya bisa teratasi. (swi/hst)
No comments:
Post a Comment
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di kolom komentar yang telah tersedia!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga Warga Demak makin maju dan sukses selalu. amin.